10 Cara Sukses Melamar Kerja dan Bikin HRD Terkesan

From Blog Situstarget
1

Awalnya diterbitkan di: 10 Cara Sukses Melamar Kerja Dan Bikin HRD Terkesan • Blog Situstarget

Kasus startup winter tidak hanya berdampak pada karyawan yang terkena PHK saja, tetapi juga ke para fresh graduate yang akan melamar kerja pun terkena imbasnya. Kok bisa?


Karyawan startup yang terkena layoff di tahun kemarin dan di awal tahun 2023 ini dari berbagai latar belakang industri dan profesi. Di satu sisi, setiap tahunnya universitas selalu melahirkan calon angkatan kerja baru.


Di fase seperti sekarang, fresh graduate tidak hanya bersaing antar kampus saja, namun juga bersaing dengan para karyawan profesional yang terkena layoff tadi.


Oleh karena itu, sebagai fresh graduate kamu pun harus memiliki strategi pada saat melamar kerja. Pada artikel ini kami akan bahas 10 langkah sukses melamar kerja dan bagaimana membuat HRD bisa terkesan.


Mari kita mulai!


Daftar Isi

1. Mengetahui Perusahaan dan Posisi yang Kamu Lamar

Pertama, pastikan kamu mengetahui perusahaan dan posisi yang kamu lamar sebelum melakukan apapun. Baca di website mereka tentang perusahaan, visi misinya, dan produk atau layanannya.

Selain melalui website perusahaan, kamu juga bisa mendapatkan informasi lainnya melalui media sosial, atau menghubungi orang yang bekerja di perusahaan tersebut.

Hal ini berguna untuk membantu kamu memahami bagaimana perusahaan bekerja dan apakah kultur perusahaan sesuai dengan gaya hidup nilai pribadi kamu.

Ini akan membantu kamu menentukan apakah kamu benar-benar tertarik dengan perusahaan dan apakah kamu cocok dengan posisi yang kamu lamar.

Selain itu, carilah informasi mengenai posisi yang kamu lamar, tanggung jawab utamanya, kualifikasi yang dibutuhkan, dan benefit serta gaji untuk karyawan.

Dengan memperoleh informasi yang baik mengenai perusahaan dan posisi yang kamu lamar, kamu akan memiliki bahan yang baik untuk menjawab pertanyaan dari HRD saat wawancara kerja, termasuk saat nego gaji.

Juga, kamu bisa membuat pengalaman dan prestasi yang kamu miliki, terlihat lebih relevan dengan posisi yang kamu lamar dan membuat HRD terkesan.

2. Buat Resume yang Menarik

Langkah kedua adalah membuat resume yang menarik. Buatlah resume yang singkat, padat, dan jelas menjelaskan pengalaman kerjamu dan keahlianmu.

Jangan lupa untuk menambahkan foto profil yang profesional serta masukan juga alamat email dan nomor kontak WhatsApp agar tim HRD mudah menghubungi kamu.

Pastikan juga nama alamat email tidak alay, gunakan nama alamat email yang profesional misalnya dengan nama kamu sendiri, dan kamu bisa menggunakan gmail atau outlook untuk membuat email tersebut.

3. Buat Cover Letter yang Menjual

Poin berikutnya adalah membuat cover letter yang menjual.

Cover letter adalah kesempatan pertama kamu untuk membuat pernyataan dan menunjukkan minat pada posisi tersebut.

Buatlah cover letter yang memikat dan jelas menunjukkan mengapa kamu cocok untuk posisi tersebut.

4. Lengkapi Berkas yang Diminta Pada Saat Melamar Kerja

Langkah keempat adalah menyiapkan berkas-berkas yang diminta.

Pastikan kamu membaca baik-baik informasi yang diberikan dan menyiapkan berkas-berkas yang diminta seperti transkrip nilai, sertifikat, dan dokumen lainnya.

Setiap perusahaan memiliki persyaratan khusus terkait berkas dokumen yang dibutuhkan pada saat melamar pekerjaan.

Sebagian ada yang cukup hanya melampirkan CV, Cover Letter, transkrip nilai , dan ijazah saja.

Namun ada juga seperti perusahaan Badan Usaha Milik Negara, yang di mana dokumen yang harus dilampirkan lebih banyak lagi dan memerlukan SKCK misalnya.

Nah, persyaratan ini perlu kamu persiapkan dengan matang, jangan sampai ada dokumen yang tertinggal.

5. Buatlah Surat Lamaran dan CV yang Menarik dan Relevan

Pastikan surat lamaran dan CV kamu memenuhi standar perusahaan dan menunjukkan kualifikasi dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.

Jangan lupa untuk mempersonalisasi surat lamaranmu dengan menambahkan pesan yang tepat dan memperlihatkan minat dan antusiasme terhadap pekerjaan tersebut.

CV harus memiliki tampilan yang profesional dan mudah dibaca. Sertakanlah rincian tentang pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan yang berkaitan dengan posisi yang kamu lamar.

Buatlah ringkasan profil yang menarik dan menunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut.

6. Pastikan Berkas-Berkas Sesuai dengan Standar Perusahaan

Periksalah surat lamaran dan CV kamu untuk memastikan bahwa semuanya sesuai dengan standar perusahaan dan tidak ada kesalahan grammar, spelling, atau tata letak.

Jangan lupa untuk meminta bantuan teman atau profesional dalam bidang terkait untuk memeriksa berkas-berkas kamu.

7. Ajukan Lamaran Kerja dengan Cara yang Tepat

Pastikan bahwa kamu mengirimkan berkas-berkasmu melalui jalur yang ditentukan oleh perusahaan, baik melalui email, pos, atau aplikasi online.

Jangan lupa untuk memasukkan semua berkas yang diminta dan memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik. Mungkin pos sudah tidak lagi relevan.

Nah, kalau ada perusahaan yang memiliki platform pencari kerja sendiri. Gunakan platform tersebut untuk melamar pekerjaan, jangan kirim surat lamaran kerja melalui email.

Banyak perusahaan saat ini yang menggunakan platform seperti LinkedIn, Jobstreet, Glints, Indeed, dsb.

8. Tunggu Balasan dan Siapkan Diri untuk Undangan Interview Kerja

Setelah mengirimkan berkas lamaran kamu, tunggulah balasan dari perusahaan. Jika kamu belum mendapatkan balasan setelah beberapa hari, kamu bisa follow up dengan mengirimkan email atau menelepon perusahaan.

Saat menunggu balasan, siapkanlah diri untuk undangan wawancara kerja dengan mencari informasi tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar.

Kamu harus mempersiapkan jawaban untuk pertanyaan umum yang sering diajukan dalam wawancara, dan memperlihatkan minat dan antusiasme terhadap pekerjaan tersebut.

9. Hadiri Undangan Interview dengan Penampilan dan Latihan Terbaik

Wawancara kerja adalah momen penting bagi kamu untuk menunjukkan bahwa kamu benar-benar memahami dan mengapresiasi perusahaan dan posisi pekerjaan yang kamu lamar.

Oleh karena itu, sangat penting untuk datang ke wawancara dengan persiapan dan latihan sebelumnya, serta kamu pun harus terlihat profesional di mata HRD.

Untuk terlihat profesional, kamu harus memastikan bahwa penampilan kamu rapi dan sesuai dengan kode etik bisnis yang berlaku.

Misalnya saja dengan memakai pakaian formal dan melakukan grooming yang baik sebelum wawancara.

Meskipun kamu bekerja di perusahaan startup, pada saat melamar kerja usahakan memakai formal dress.

Untuk terlatih, kamu harus mempersiapkan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan umum yang sering diajukan dalam wawancara kerja.

Kamu juga bisa berlatih dengan teman atau keluarga untuk membantu meningkatkan rasa percaya diri dan menghilangkan kekakuan.

Pastikan juga untuk membawa salinan CV, surat lamaran, dan dokumen-dokumen lain yang diminta oleh perusahaan.

Hal ini akan membantu kamu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan spesifik yang mungkin diajukan oleh HRD saat wawancara.

10. Berkomunikasi dengan Baik saat Wawancara

Interaksi yang baik dan komunikasi yang efektif adalah kunci untuk sukses dalam wawancara kerja. Terlihat profesional dan bersikap ramah membantumu membuat kesan positif pada HRD.

Jangan takut untuk menunjukkan kelebihan dan keunikanmu, tapi hindari untuk terlalu berlebihan.

Pastikan juga untuk memperhatikan tanda-tanda dan memberikan jawaban yang sesuai dengan apa yang HRD cari.

Tips saat wawancara:

  • Sampaikan visi dan misimu dengan baik
  • Jangan takut untuk menunjukkan kelebihan dan keunikanmu
  • Berikan jawaban yang terkait dengan apa yang HRD cari
  • Hindari untuk terlalu berlebihan atau membesar-besarkan diri

Kesimpulan

Mencari pekerjaan dan melamar kerja adalah hal yang penting dan sangat mempengaruhi masa depan kamu.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kamu untuk melakukan segala hal dengan baik dan benar agar bisa membuat HRD terkesan dan memperoleh pekerjaan impian.

Dalam artikel ini, kami sudah membahas 10 langkah sukses melamar kerja dan bikin HRD terkesan, mulai dari memahami perusahaan yang kamu lamar, membuat resume yang menarik, menjawab pertanyaan wawancara dengan baik, hingga datang ke wawancara kerja dengan persiapan matang dan terlihat profesional.

Sebagai kesimpulan, jangan takut untuk memulai langkah pertama dalam mencari pekerjaan dan melamar kerja.

Dengan memperhatikan 10 langkah sukses melamar kerja ini, kamu akan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk membuat HRD terkesan dan memperoleh pekerjaan impianmu.

Selalu ingat untuk mempersiapkan diri dengan baik dan berusaha yang terbaik.

So, don’t give up, keep fighting, and good luck!