Cara Memperbaiki Error Establishing a Database Connection WordPress

Awalnya diterbitkan di: https://www.situstarget.com/blog/memperbaiki-error-establishing-a-database-connection-wordpress/

Situs WordPress kamu mengalami error establishing a database connection?


Tenang, eror seperti ini sering muncul kok dan banyak orang yang mengalami masalah yang sama.


Error ini bisa saja muncul pada saat kamu menginstal, upgrade, atau pada saat migrasi situs web.


Error database connection adalah pesan eror ketika situs web kamu tidak dapat terhubung dengan database.


Penyebabnya bisa karena username dan password MySQL yang ganti atau tidak sesuai.


Atau juga bisa karena database yang rusak atau ada permasalahan lain.


Eror seperti ini membuat situs kamu menjadi down dan tidak bisa diakses sama sekali.


Dampaknya bisa terjadi penurunan signifikan pada traffic, sales maupun pengalaman pengguna situs web kamu.


Pada artikel ini, kita akan memperbaiki masalah error establishing a database connection di WordPress.


Mari kita mulai.


Apa Itu Error Establishing A Database Connection di WordPress?


Untuk memahami mengapa terjadi error establishing a database connection di WordPress.


Kamu harus mengetahui dahulu bagaimana situs WordPress itu bekerja.


Umumnya, situs yang menggunakan CMS (Content Management System), baik WordPress, Joomla, Drupal, Ghost, dll.


Secara garis besar, CMS tersebut memiliki proses kerja yang sama.


WordPress sendiri dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP.


Di sisi lain, keseluruhan data situs web seperti konten, gambar, video, file media disimpan pada database MySQL.


Pada saat ada sebuah request untuk halaman tertentu dari pengunjung situs.


PHP akan menarik konten halaman dari database dan menampilkannya di browser kamu.


Semua konten, termasuk gambar, video, audio, plugin dan hampir semua yang kamu lihat di laman situs web.


Pada saat PHP tidak dapat mengakses database karena suatu alasan tertentu.


Pada halaman situs web kamu akan muncul pesan error establishing a database connection.


Beberapa masalah yang sering terjadi terkait hal ini yaitu:


  • Masalah login credential: WordPress mengakses database dengan username dan password tertentu. Pada saat login credential berubah atau rusak. Otomatis WordPress tidak dapat mengakses database dan tidak dapat mengambil data apapun darinya.
  • Database rusak: Situs yang semakin besar dengan traffic yang tinggi, dengan penambahan pengguna, tema, plugin, artikel, dst. Memungkinkan database menjadi corrupt atau rusak.
  • File WordPress yang rusak: Hal ini bisa terjadi pada saat kamu melakukan pembaruan Core WordPress namun mengalami kegagalan, bisa juga kegagalan pada saat update tema dan plugin.
  • Server database tumbang: Bebeberapa kasus, termasuk Situstarget.com sering mengalami hal ini, kasus di mana database mengalami down. Alhasil situs tidak bisa diakses sama sekali dan muncul pesan error establishing a database connection.
  • Traffic situs yang naik tiba-tiba: Situs yang memiliki traffic yang tinggi memang perkara yang bagus namun di sisi lain bisa menjadi masalah pada saat terjadi lompatan traffic yang tidak terduga. Hal ini bisa membuat database menjadi tidak responsive atau bahkan down.

Memperbaiki Error Establishing a Database Connection Di WordPress

Sebelum kita mulai melakukan troubleshoot lebih jauh.

Ada baiknya kamu melakukan backup keseluruhan WordPress terlebih dahulu.

Proses perbaikan error database connection ini tidak memakan waktu yang lama.

Namun kalau pada prosesnya kamu melakukan kekeliruan pada database yang ada saat ini.

Bukan tambah benar, bisa semakin error nanti yang ada.

Jadi, backup dahulu file dan database yang ada saat ini ya.

Kamu bisa membackup dengan plugin Updraft, VaultPress, atau dengan cara manual melalui FTP.

1. Periksa Login Database WordPress

WordPress adalah web aplikasi PHP yang menyimpan data pada database MySQL.

Detail mengenai koneksi database, username, dan password terdapat di file wp-config.php.

File WP-config.php bisa kamu lihat pada direktori root WordPress.

Lihat pada bagian ini:

// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** //
/** The name of the database for WordPress */
define( 'DB_NAME', 'database_name_here' );

/** MySQL database username */
define( ‘DB_USER’, ‘username_here’ );

/** MySQL database password */
define( ‘DB_PASSWORD’, ‘password_here’ );

/** MySQL hostname */
define( ‘DB_HOST’, ‘localhost’ );


Setidaknya kamu membutuhkan kesesuaian dengan login credential di pengaturan MySQL.


Seperti nama database, username, dan password.


Terkait hostname, pada situs WordPress yang masih sederhana, tidak perlu dilakukan perubahan apapun.


Cukup localhost saja sebagai nilai default.


Setelah proses pengecekan ternyata…


Database, username dan password sudah sama, tapi kenapa masih error establishing a database connection?


Kemungkinan ada masalah dengan database server kamu atau dengan hak akses database.


User tersebut apakah sudah kamu berikan akses untuk database WordPress kamu belum?


Jika belum, kemungkinan masalahnya di sini.


Lakukan pengetesan dengan menggunakan script berikut ini.


Unggah ke dalam folder root WordPress kamu, lalu akses ke namasituskamu.com/wpdbtest.php.


// Define database constants.
define( ‘DBTEST_HOST’, ‘#HOST’ ); // REPLACE VALUE WITH YOUR HOST IP ADDRESS OR HOSTNAME.
define( ‘DBTEST_DATABASE’, ‘#DATABASE’ ); // REPLACE VALUE WITH YOUR DATABASE NAME.
define( ‘DBTEST_USER’, ‘#DB_USER’ ); // REPLACE VALUE WITH YOUR DATABASE USERNAME.
define( ‘DBTEST_PASSWORD’, ‘#DB_PASSWORD’ ); // REPLACE VALUE WITH YOUR DATABASE USER PASSWORD.

Pada script wpdbtest.php di atas, jangan lupa kamu ganti #Host, #Database, #DB_user, #DB_password.


Dengan data login kredensial database kamu saat ini.


Jika kamu sudah benar dalam arti membuat databas, user, dan hak aksesnya.


Script tersebut akan memberikan pesan berhasil sebagai berikut:


1. Succesfully connected to MySQL database server.

2. WordPress MySQL database selected.

2. Restore Dari Backup Terakhir

Cara kedua yang bisa kamu lakukan yaitu dengan melakukan restore backup terakhir dari situs WordPress kamu.

Beberapa perusahaan hosting ada yang memiliki backup harian / daily backup.

Sepengetahuan saya di Indonesia sendiri, untuk backup harian hanya disimpan untuk satu minggu saja.

Tetapi bisa juga beda perusahaan hosting, beda juga terkait ketentuan layanan backup ini.

Kalau kamu menggunakan perusahaan hosting yang bagus, mereka ada yang menyimpan data backup hingga 30 hari terakhir atau bahkan lebih.

3. Cek Kendala Pada Server

Setelah semua tahapan kamu lakukan namun error establishing a database connection tidak kunjung hilang.

Mungkin ada masalah pada server hosting, kalau kamu menggunakan layanan VPS.

Coba lakukan restart pada aplikasi MySQL dengan perintah berikut:

sudo service mysql restart

Atau bisa juga dengan cara ini:

sudo service mysql stop;
sudo service mysql start;

Kesimpulan

Masalah seperti error establishing a database connection akan kamu sering jumpai di awal memulai situs WordPress self hosted.

Saya sendiri pun sering mengalami hal tersebut, terutama pada saat pindah atau migrasi hosting.

Pada tahap awal, sebagian orang masih mencari partner hosting terbaik mereka.

Sangat wajar jika kamu hari ini masih berpidah-pindah dari satu provider hosting ke provider yang lain.

Hal ini tidak lepas dari kriteria situs web yang ideal itu seperti apa dan kebutuhan yang juga berbeda.

Perlu kamu ingat, bahwa data kredensial MySQL pun akan berubah dan tidak akan sama.

Terutama pada saat kamu pindah ke provider hosting yang lain jika kamu masih menggunakan layanan shared hosting.

Jika kamu menggunakan VPS dengan kustomisasi yang lebih personal.

Data kredensial MySQL bisa kamu samakan walaupun pindah dari VPS satu ke VPS yang lain.

Apakah kamu pernah mengalami masalah error establishing a database connection juga?

Yuk sharing bagaimana kamu bisa memperbaiki masalah tersebut di kolom komentar.